CELEBESMEDIA.ID, Takalar - Sebanyak 50 tenaga konstruksi di Kabupaten Takalar dan sekitarnya kumpul di Dinas Pekerjaan Umum Takalar, Kamis (29/11/2018). Mereka mengikuti kegiatan Pelatihan Tenaga Kerja Konstruksi yang digelar sejak Selasa (27/11/2018) lalu.

Kegiatan yang digelar Biro Pembangunan dan Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Sulsel, Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Sulsel ini bekerjasama dengan PT Semen Bosowa Maros (Bosowa Semen).

Kabag Barang dan Jasa Biro Pembangunan Setda Provinsi Sulsel, Amrani Suaib, mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan skill para tenaga konstruksi di Takalar yang sudah lama meminta untuk disertifikasi.

Apalagi tahun ini pemerintah pusat telah membantu dalam hal logistik berupa mobile training unit (MTU) yang dapat memudahkan pihaknya menggelar kegiatan yang sama di sejumlah daerah di Sulsel.

Area Sales Manager Mamminasata Bosowa Semen, Muh Sakib mengatakan support kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab Bosowa demi meningkatkan kompetensi tenaga konstruksi. Ia juga menambahkan agar peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan baik.

“Semoga acara ini bisa bermanfaat bagi tukang yang selalu setia memakai produk Bosowa. Apalagi produk kami sudah dikenal di kalangan tukang, semoga melalui kegiatan ini hubungan kami makin erat,” ujarnya.

Plt Kepala Dinas PU Kabupaten Takalar, Nasruddin membuka kegiatan dengan resmi, ditandai dengan pemasangan atribut peserta secara simbolis. Berupa rompi helmet dan rompi keselamatan serta kartu peserta. Disela sambutannya ia berpesan agar peserta memanfaatkan dengan baik kegiatan ini. Agar dapat bersaing dengan pekerja asing, serta dapat meningkatkan nilai tawar mereka.

Selesai materi di kelas, peserta pun mengikuti praktek langsung di lapangan yang bertempat di halaman kantor Dinas PU Takalar. Dibagi dalam beberapa kelompok dari jumlah peserta yang datang, peserta langsung mempraktekkan cara mengukur pondasi, memasang kusen dan tegel serta pembesian.

Memakai baju seragam berwarna merah dan biru bertuliskan Bosowa Semen, peserta nampaknya bersemangat. Setelah peserta mengikuti uji kompetensi ini, mereka mendapatkan sertifikat dari LPJK Provinsi Sulsel.(*)