Menlu Iran Bantah Trump: Tidak Ada Gencatan Senjata

Pemandangan dari ruang keluarga sebuah bangunan residensial yang hancur akibat serangan Israel di Teheran, Iran - (foto by BBC News/Getty Image)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi membantah pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait disepakatinya gencatan senjata Iran-Israel.

Araghchi menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada kesepakatan gencatan senjata atau penghentian operasi militer antara Iran dan Israel.

Namun, ia menegaskan jika Israel menghentikan serbuan terhadap Iran paling lambat pukul 04.00 waktu Teheran (08.30 WIB), maka Iran tidak akan melanjutkan serangan balasannya.

Pernyataan tersebut disampaikan Araghchi melalui akun media sosial X miliknya pada pukul 00.46 GMT (07:46 WIB).

“Sampai saat ini, TIDAK ADA 'kesepakatan' mengenai gencatan senjata atau penghentian operasi militer. Namun, jika rezim Israel menghentikan agresi ilegalnya terhadap rakyat Iran paling lambat pukul 04.00 waktu Teheran (08:30 WIB), kami tidak berniat melanjutkan serangan balasan setelah itu,” tulis Araghchi.

Ia juga menambahkan bahwa keputusan akhir mengenai penghentian operasi militer Iran akan ditentukan kemudian.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan pada Selasa (24/6) bahwa Israel dan Iran telah menyepakati gencatan senjata, yang akan secara resmi mengakhiri perang selama 12 hari setelah 24 jam.

Sumber: Sputnik-OANA