Kluivert: Insya Allah Kami Siap Buat Indonesia Bangga

Patrick Kluivert - (foto by KitaGaruda)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyambut putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup B zona Asia dengan optimistis.

Hal itu diungkapkam Kluivert dalam sebuah video yang dirilis akun YouTube resmi Timnas Indonesia pada Jumat (3/10). Ia menyebut timnya siap membuat negara bangga terhadap mereka.

“Bukan hanya Garuda Fans, namun segenap negeri harus berdiri di belakang kami. Kami melakukan yang terbaik untuk tampil di level tertinggi, dan untuk mempersiapkan para pemain sebaik mungkin. Dan insya Allah kami siap membuat negara bangga kepada kami,” kata Kluivert.

Indonesia akan memainkan dua pertandingan putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan menghadapi tuan rumah Arab Saudi (9/10) dan Irak (12/10) di Jeddah.

Para pemain Timnas Indonesia baru bergabung secara lengkap pada 6 Oktober karena sejumlah pemain masih memiliki kewajiban kepada klubnya masing-masing.

Kluivert menyadari hal itu tidak ideal, namun ia berjanji akan tetap melakukan yang terbaik.

"Sayangnya jika saya bisa mengubah tanggal para pemain tiba, tentu saja saya akan sangat senang, tapi tidak ada yang bisa saya lakukan," tuturnya.

"Yang paling penting adalah apa yang saya bisa lakukan sebagai pelatih dalam mempersiapkan para pemain dengan baik untuk laga," ujar pelatih asal Belanda itu.

Persiapan Timnas Indonesia untuk putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 sedikit terganggu dengan cedera yang dialami kiper Emil Audero saat membela klubnya, Cremonese.

Untuk mengatasi masalah itu, Kluivert telah memanggil kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata dan Reza Arya Pratama dari PSM.

Kluivert sangat menyayangkan absennya Emil, meski demikian, ia mengingatkan kiper-kiper yang dia datangkan juga memiliki kualitas yang baik.

Indonesia wajib menjuarai Grup B jika ingin lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026.

Tapi jika finis posisi kedua, tim Garuda akan memainkan pertandingan playoff antar benua di putaran kelima.

Jika tuntas pada posisi terakhir, maka kiprah Indonesia di kualifikasi selesai.