CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Menonton pertandingan sepakbola di ajang PSM National Championship U17 2025 yang digelar di Lapangan PSM - Bosowa Sport Center, cukup menyenangkan. 

Nama-nama pemain unik-unik, namun tetap familiar di telinga. Ada Obama, Gibran, Zidane, dan Veron. 

Obama, seperti nama mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Ia bermain sebagai full back di tim Bangau Putra 1979 Makassar.

Ada juga Gibran, seperti nama Wakil Presiden Indonesia. Ia bermain sebagai gelandang tim Cibubur Youth Athlete Training Center. CYATC merupakan binaan Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Selain itu ada juga nama Zidan, seperti nama mantan pemain tim nasional Perancis Zidane Zidan. Ada pula Veron, seperti nama mantan pemain sepak bola profesional Argentina.

Pada tahun 2004, Verón dimasukkan dalam daftar FIFA 100 dari 125 pesepakbola terhebat yang masih hidup, yang dipilih Pelé sebagai bagian dari perayaan seratus tahun FIFA.

Veron yang main di PSM NC U17 2025 adalah striker Celebes Filanesia Football Academy. Dalam dua kali pertandingan yang telah dijalaninya, ia cukup produktif. Mencetak lima gol untuk timmya.

Veron bahkan mencetak hattrick (tiga gol) langsung sewaktu melawan Bangau Putra dan menang 3-1. Dua gol lainnya dia cetak di hari pertama melawan SMANKO dengan skor akhir 3-3.

PSM National Championship U17 2025 digelar Celebes Filanesia Sport Management di Lapangan PSM - Bosowa Sport Center, pada 20 sampai 25 Juli 2015.

Sebelumnya, Cefila Sport Management juga menggelar turnamen untuk U10 dan U12 yang kedua di Lapangan Stadion FIK Univetsitas Negeri Makassar.

Turnamen U17 yang pertama kali digelar, diikuti delapan tim dari Makassar, Maros, Kolaka, Serui, dan Jakarta. Kedelapan tim dibagi dua grup.

Di Grup A terdiri dari CYATC Kemenpora, Bank Sulselbar FC dan Viva Soccet 25 Maros. Sedangkan di Grup B ada Bangau Putera 1979, Cefila FA, H2M Serui, dan Smanko. 

Smanko merupakan sekolah keolahragaan binaan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulsel.

Menurut Direktur Turnamen Cefila Sport Management, M Arif Rijal, semula banyak tim dari daerah lain yang mau ikut. Akan tetapi mereka urung ikut karena beberapa daerah juga menggelar Piala Soeratin U13, U15, dan U17 di regoinalnya masing-masing.

"Ada hikmahnya juga. Tahun depan kami akan menyesuaikan jadwal dengan Asprov PSSI supaya jarak turnamen bisa diatur dengan baik agar anak-anak tidak kelelahan," katanya.