CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pelatih asal Republik Ceko, Tomas Trucha menerima pinangan PSM Makassar karena proyek pengembangan pemain muda.

Hal itu diungkapkan Trucha pada sesi konferensi pers perkenalan pelatih baru di PSM Store, Jalan Balaikota, Makassar, Selasa (28/10) malam.

"Selamat malan, saya senang dan bahagia bisa ada di sini sekarang. Terima kasih juga untuk sambutan yang hangat dari PSM," ujar Trucha membuka pernyataannya sebagai pelatih baru PSM.

Pelatih berusia 54 tahun itu menerima tawaran PSM karena adanya kesempatan dan tantangan untuk mengangkat prestasi tim di Super League 2025/26.

"Kalian semua tahu bagaimana posisi PSM saat ini, dan di mana posisi PSM seharusnya. Saya punya peluang untuk mendorong tim ini mendapat kemenangan demi kemenangan ke depannya," tegas pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

Meski diterpa isu-isu negatif dalam beberapa waktu terakhir, Trucha bilang, hal itu tidak terlalu memengaruhi suasana ruang ganti Pasukan Ramang.

"Saya coba beritahu kalian, yang saya temukan pemain-pemain yang termotivasi dan staf-staf yang siap bekerja keras untuk memberikan service terbaik ke pemain," bebernya.

Sebelum teken kontrak yang berdurasi hingga akhir musim, Trucha diberitahu soal kondisi tim oleh Direktur Operasional PSM Rafiuddin Razak. Ia tertarik bergabung karena project pengembangan pemain muda.

Selain itu, ia juga tertantang untuk memperbaiki peringkat PSM di klasemen sementara Super League 2025/26. Juku Eja saat ini berada di posisi 14 dengan koleksi 8 poin.

"Project klub ini untuk mengangkat posisi tim, karena hasil sejauh ini belum yang terbaik dan untuk mempromosikan pemain muda. Karena Akademi PSM Makassar salah satu sumber lahirnya pemain-pemain terbaik di negara ini," katanya.

Karir Trucha memang banyak dihabiskan menukangi tim muda. Diantaranya ia pernah menjadi asisten pelatih Timnas U-16 Republik Ceko.

Pengalamannya melatih di Asia dan Afrika cocok buat poles talenta muda. PSM sendiri sudah punya tradisi kuat mengirim pemain-pemain muda ke berbagai kelompok umur Timnas Indonesa, seperti Victor Dethan, Muhammad Ardiansyah dan Ananda Raehan.

Trucha dikenal piawai asah potensi pesepak bola muda, sejalan visi PSM bangun tim jangka panjang tanpa andalkan bintang mahal.

Sebelumnya, Tomas Trucha resmi diperkenalkan manajemen PSM sebagai pelatih baru menggantikan Bernardo Tavares.

Pelatih baru diperkenalkan oleh Manager PSM, Muhammad Nur Fajrin di PSM Store, Jalan Balaikota, Makassar, Selasa (28/10) malam.

Tomas Trucha juga membawa satu asisten pelatih asal Brasil, yang mendampinginya menahkodai PSM di Super League 2025/26.

Laporan: Rifki