Minyak Goreng Curah Rp14 Ribu Langka di Makassar

Warga masih antre dapatkan minyak goreng curah di Makassar - (foto by Darsil Yahya)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Harga minyak goreng curah di Pasar Terong Makassar saat ini sudah stabil yakni Rp14 ribu per liter. Meski demikian, Iskandar salah satu distributor minyak goreng curah di pasar terong mengatakan masih kewalahan memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Harga minyak Rp14 ribu per liter. Tapi stoknya tidak cukup kalau sehari kita diberi 5 ribu kilogram. Kita kewalahan," kata Iskandar kepada CELEBESMEDIA.ID saat ditemui di tokonya di Jalan Kangkung Barat, Selasa (24/5/2022).

Dia mengaku masyarakat masih banyak yang antre untuk mendapatkan minyak goreng curah Rp14 ribu per liter.

"Kalau harga tidak ada kenaikan, tapi kalau masyarakat antre itu tiap pagi dan yang antre itu rata-rata penjual gorengan," ucapnya.

Sehingga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya pedagang gorengan, Iskandar membatasi penjualan. Hanya dijatah 20 kilogram per orang.

"Masyarakat kita batasai per orang 5 jeriken atau 20 kilogram tapi kalau stok banyak kita juga kasi mereka banyak. Saya berharap pasokan lancar terus," terangnya.

Sementara, Arif salah satu pengecer di Jalan Teuku Umar mengungkapkan meski harganya sudah stabil yakni Rp14 ribu per liter tapi. Tapi stok minyak goreng curah masih kurang.

"Kalau memang masyarakat mau menikmati harga minyak yang murah, barang (minyak) juga harus diperlancar karena kalau susah walaupun murah di grosir tetap mahal di masyarakat," ungkapnya.

Menurutnya pengecer pasti menjual minyak dengan harga mahal karena susah untuk mendapatkan minyak goreng.

"Kalau saya kadang masih jual Rp20 ribu per liter, karena masih langka barangnya," bebernya.

Namun ia mengaku mau tidak mau masyarakat tetap akan membeli meski harganya mahal.

"Masyarakat tetap beli karena kebutuhan, mau tidak mau harus beli, kalau masyarakat ingin menikmati harga normal pasokan barang harus lancar," pungkasnya

Sementara itu harga minyak goreng kemasan masih mahal yakni Rp26 ribu per liter atau Rp53 ribu untuk kemasan 2 liter.

 (Laporan: Darsil Yahya)