Kuliner Asing Non Tradisional Serbu Makassar

Grand Opening cabang Ryuma Ramen di Mall Nipah, Minggu (6/8/2023) - (foto by Wahyu Saputra)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Makassar dikenal sebagai salah satu kota tempat makan enak. 

Beragam kuliner mudah dijumpai di Makassar. Mulai dari kuliner tradisional hingga non tradisional. 

Namun pangsa pasar kuliner juga terpengaruh arus globalisasi. Kini, tidak hanya makanan khas Makassar yang bisa ditemui di Kota Anging Mammiri ini. Makanan asing dan kekinian juga telah merambah pasar domestik dan kian menjamur di Makassar.

Salah satu makanan luar negeri yang kini marak ditemui di Makassar yaitu Ramen. 

Makanan khas Jepang yang terbuat dari bahan dasar mie itu berhasil menembus pasar global dan menjadi terkenal di berbagai negara termasuk di Makassar

Ada banyak restoran ramen bernuansa Jepang di Makassar, salah satunya Ryuma Ramen.  

Owner Ryuma Ramen, Lia Djabir mengatakan, salah satu alasan mendirikan usaha ramen di Makassar karena ramen sesuai dengan budaya masyarakat lokal Makassar yang menyukai mie. 

"Saya melihat bahwa orang Makassar itukan suka makan mie. Terus kayaknya kalau masakan Jepang itu memang sudah lebih cocok yah dilidah orang Makassar," katanya dalam Grand Opening Ryuma Ramen di Nipah Mall, Minggu (6/8/2023). 

Lia menyebut, Kota Makassar memang memiliki banyak makanan khas terkenal seperti coto, namun ia ingin memberikan pilihan kepada masyarakat dengan menghadirkan mie ramen yang punya ciri khas berupa kuah dari kaldu asli ayam.

"Kita punya pasar tersendiri. Kita ada target market tersendiri. Orang juga mungkin kalau makan coto terus pasti bosan kan, makanya kami bisa jadi alternatif itu," tambahya. 

Faktanya saat ini makanan seperti ramen lebih diminati oleh anak-anak, kaum muda, bahkan orang dewasa dibandingkan makanan tradisional yang selama ini telah menjadi makanan sehari-hari mereka. Buktinya hampir semua rumah makan ala Jepang di Makassar akan ramai di akhir pekan, mulai dari restoran ramen hingga shusi.

Banyak dari kalangan muda maupun anak-anak lebih memilih untuk mengkonsumsi makanan yang memiliki “brand luar negeri”. Hal ini dikarenakan makanan tersebut terkesan lebih mewah dan mahal. 

"Lebih ke milenial sih dan Gen Z juga yah. Karena itu menyiapkan menu kekinian bersertifikat halal seperti tori paitan ramen kaldu ayam, spicy miso ramen dan pink curry ramen. Harganya pun bolehlah untuk kantong milenial, mulai dari 53.000 rupiah per porsi," kata Kevin Horax yang juga merupakan Owner Ryuma Ramen.

Saat ini Ryuma Ramen sudah memiliki dua outlet di Kota Makassar yakni di Jalan Andi Mappanyukki dan telah membuka cabang di Mall Nipah.

Laporan : Wahyu Saputra