Makassar–Filipina Perkuat Kerja Sama Lewat TESDA dan MCH

CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima kunjungan silaturahmi dari Konsulat Jenderal Filipina di Makassar, Marry Jennifer Dominggo Dingal, pada Senin (8/9/2025). Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan bilateral dan membuka peluang kerja sama lintas sektor antara Makassar dan Filipina.
Dalam pertemuan yang berlangsung akrab tersebut, kedua pihak berdiskusi mengenai potensi kolaborasi strategis di bidang perdagangan, pariwisata, serta pengembangan sumber daya manusia—khususnya generasi muda yang kreatif.
Salah satu program unggulan yang menjadi sorotan adalah Makassar Creative Hub (MCH), yang dikenalkan sebagai pusat pengembangan kreativitas dan inovasi di Kota Makassar. Marry Jennifer menilai inisiatif ini sangat potensial untuk dijadikan bagian dari kerja sama jangka panjang.
“Kami ingin menjaga momentum hubungan baik ini, dan dalam waktu dekat, kami membayangkan keterlibatan kita bisa semakin ditingkatkan,” ujar Marry Jennifer.
Ia juga menyinggung peran strategis Kota Makassar sebagai simpul penting di kawasan Indonesia Timur. Menurutnya, dengan semakin banyaknya konsul kehormatan yang hadir di Makassar, peluang untuk membangun relasi antarpemerintahan semakin terbuka.
Lebih lanjut, Marry Jennifer mendorong terjalinnya kerja sama sister city antara Makassar dan kota-kota di Filipina. Ia menjelaskan bahwa bentuk kemitraan ini merupakan tingkatan tertinggi dalam hubungan antardaerah.
“Kami juga bisa mendorong adanya kerja sama sister city untuk menemukan kesamaan dan membangun kemitraan yang lebih kuat di tingkat lokal,” jelasnya.
Menurutnya, sister city membuka pintu bagi pertukaran kebudayaan, pendidikan, pelatihan teknis, hingga promosi pariwisata dan investasi.
Dalam kesempatan tersebut, Marry Jennifer secara khusus menawarkan potensi kerja sama melalui TESDA (Technical Education and Skills Development Authority), lembaga pelatihan vokasi milik Pemerintah Filipina yang telah diakui secara internasional.
“TESDA memang salah satu jalur terbaik untuk mewujudkan dan menjalankan rencana kerja sama teknis nanti,” ungkapnya.
Ia menambahkan, jika Pemerintah Kota Makassar tertarik, pihaknya siap membantu memfasilitasi kerja sama formal dengan TESDA, baik di tingkat kota maupun antar-lembaga.
“Kami siap membantu agar kemitraan ini bisa terwujud. Silakan sampaikan bidang apa yang paling Anda minati, dan karena Anda juga akan ke sana, penting bagi kami untuk membicarakan hal ini lebih lanjut,” imbuhnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyambut positif tawaran kerja sama tersebut. Ia mengungkapkan bahwa dirinya pernah mengunjungi TESDA sebelum resmi menjabat, dan mendapatkan banyak pelajaran dari sistem pelatihan yang diterapkan di Filipina.
“Sebelum kami resmi menjabat sebagai Wali Kota, kami sempat ke TESDA. Dari sana kami mencoba belajar banyak hal, dan setelah itu kami membangun Makassar Grand Park,” tutur Munafri.
Ia menilai, sistem yang diterapkan TESDA mampu meningkatkan kapasitas masyarakat, terutama dalam bidang keterampilan kerja dan pengembangan budaya lokal.
“Kami memang harus banyak belajar dari mereka, terutama bagaimana mengelola kebudayaan agar masyarakat bisa naik kelas dan mampu menembus dunia yang lebih luas,” tambahnya.
Munafri menegaskan, kerja sama yang dijajaki bukan sekadar untuk Indonesia secara umum, tetapi lebih terfokus pada pembangunan Kota Makassar sebagai bagian vital dari kawasan Indonesia Timur.
“Kami berharap TESDA bisa mendukung pembangunan Makassar. Kami tidak berbicara tentang Indonesia secara keseluruhan, tapi fokus pada Makassar, karena Makassar adalah bagian penting dari Indonesia,” tegasnya.
Pertemuan yang dihadiri pula oleh jajaran pejabat Pemkot Makassar seperti Kepala Bappeda, Kadis Perdagangan, Kadisnaker, Kadispora, dan lainnya, membuka peluang konkret bagi kerja sama internasional berbasis pengembangan SDM, keterampilan teknis, dan pertukaran budaya.
Dengan komitmen dari kedua belah pihak, Kota Makassar dan Pemerintah Filipina tampaknya siap melangkah menuju era kolaborasi yang lebih erat dan berkelanjutan.