Bupati Konkep akan Jelaskan Kondisi Rumah Sakit dan Masyarakat ke Menkes

CELEBESMEDIA.ID, Langara - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunawan Sadikin bersama Gubernur Sultra Andi Sumange Rukka akan meresmikan dimulainya pembangunan (ground breaking) peningkatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe Kepulauan, Sulawesi Tenggara pada Sabtu (03/5/2025).
Bupati Konawe Kepulauan (Konkep) Rifki Saifullah Razak yang ditemui Celebesmedia.id dan Tribun Sultra usai shalat Jumat di Langara, ibukota Konkep, mengatakan kesempatan itu juga akan digunakan untuk menjelaskan kondisi rumah sakit dan kondisi kesehatan masyarakat yang memang butuh perhatian khusus dari pemerintah pusat, kepada Menteri Budi.
"Agenda Pak Menteri ini untuk peletakan batu pertama, sambil melihat kondisi lokasi pembangunan rumah sakit, " kata Bupati Rifki.
Ia mengatakan persiapan dalam rangka menyambut kunjungan Menkes dan Gubernur hampir rampung.
"Alhamdulillah persiapan kita sudah rampung kurang lebih 80 persen, Sebentar insyaallah saya kumpul semua OPD, merapatkan persiapan besok penjemputan Menkes, polanya, alurnya sampai di tempat kegiatan. Begitupun teman-teman pihak ketiga, vendor, beberapa dari pihak rumah sakit dan dinas kesehatan, dan insyaallah kita siap," ujar Rifki Saifullah.
Untuk diketahui, Ground Breaking yang akan dilakukan besok oleh Menkes RI adalah untuk meningkatkan status RSUD Konawe Kepulauan yang saat ini masih type D, akan ditingkatkan menjadi Type C.
Dengan pembangunan peningkatan RSUD ini menjadi type C, masyarakat Konawe Kepulauan tentu akan lebih mudah mendapatkan akses pelayanan kesehatan dengan fasilitas yang memadai dan akan dihadirkan dokter-dokter spesialis untuk menunjang kualitas pelayanan.
Pasalnya selama ini, masyarakat Konawe Kepulauan yang mengalami penyakit tertentu harus di rujuk ke Rumah Sakit Provinsi di Kendari, Ibu kota Sultra dengan jarak tempuh berkisar 10 hingga 12 jam lamanya.
Peningkatan pembangunan rumah sakit RSUD ini, akan merobohkan bangunan yang lama dan selanjutnya akan diganti dengan bangunan yang baru berlantai tiga.
Sebelumnya diberitakan, peningkatan pembangunan RSUD Kepulauan Konawe ini akan dibiayai anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan luas kapasitas bangunan seluas mencapai 6.000 meter berlantai tiga.
Dalam proyek ini, kontraktor pelaksana adalah PT Tuju Wali Wali dan Darma Abadi (Kerja Sama Operasi-KSO), dengan nilai proyek mencapai Rp132 miliyar.
Berdasarkan informasi dari Bupati Konawe Kepulauan anggaran untuk pembangunan RSUD tersebut masih menyisakan dana sekitar Rp11 miliar. Rencananya anggaran tersebut akan diturunkan ke daerah-daerah untuk pengembangan dan pembangunan rumah sakit.
"Kemarin saya baru balik dari Jakarta, dari kementerian keuangan, ini masih ada sisa anggaran kurang lebih Rp11 miliar, kita siapkan kalau bisa kembali ke daerah, sebagai tambahan untuk pembangunan rumah sakit daerah," ujarnya.