6 Hal Bermanfaat Dilakukan Saat Terjebak Macet

Ilustrasi - foto by dok CELEBESMEDIA.ID

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Tingginya mobilitas di perkotaan, tak jarang membuat pengendara terjebak macet. Utamanya saat jam sibuk yakni pagi hari, di waktu masuk kantor maupun sekolah dan saat sore yang merupakan waktu pulang kantor.

Namun, Anda yang terjebak macet tak perlu merasa suntuk, karena anda bisa mencoba hal - hal yang menarik agar waktu yang dihabiskan ketika macet menjadi bermanfaat dan tidak membosankan. 

1. Membuka GPS Navigasi dan Mencari Alternatif Rute

Mencari jalan alternatif dapat memudahkan Anda untuk menghindari macet. Jalan baru juga bisa memberikan Anda pengalaman perjalanan baru. 

2 Menelpon Seseorang

Agar Anda tidak merasa bosan saat macet, Anda bisa menelpon seseorang, misalnya  menghubungi saudara atau teman lama yang selama ini belum sempat Anda ajak komunikasi.

3. Mendengarkan Musik

Setiap orang pasti memiliki genre musik kesukaannya masing-masing. Anda bisa menghilangkan rasasuntuk saat mavet dengan mendengarkan musik. 

Bagi pengendara roda dua, dapat menyiapkan earphone atau handsfree, untuk berjaga sewaktu-waktu jika terjebak macet.

4. Bermain Game

Dari pada waktu terbuang sia - sia menunggu macet yang tidak kunjung berakhir, Ada baiknya Anda melakukan refreshing dengan bermain game sehingga dapat mengurangi stres. Tentu saja game yang Anda mainkan game dengan waktu bermain yang cepat.

5. Susun Agenda

Cobalah manfaatkan waktu luang ini dengan menata kegiatan Anda yang sebelumnya tidak sempat dilakukan karena jadwal yang cukup padat. Cari hal-hal apa saja yang akan Anda lakukan atau targetkan apa saja yang ingin dicapai sehingga dapat memotivasi dan dapat menjadi pengingat.

6. Tafakkur dan mendengarkan murottal

Khusus bagi umat muslim, saat macet Anda bisa mendengarkan murottal sembari bertafakkur atau merenung. Manfaatkan waktu saat macet untuk merenung baik perbuatan baik yang telah Anda lakukan ataupun perbuatan yang buruk, dengan begitu Anda bisa mengintropeksi diri agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi. 

Laporan: Suharmin - IAIN Bone