CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Fenomena menarik tengah menyita perhatian warganet di Indonesia. Menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 yang akan diperingati pada 17 Agustus mendatang, media sosial diramaikan oleh unggahan foto dan video pengibaran bendera Jolly Roger—simbol bajak laut legendaris dari serial anime dan manga One Piece.

Meski bukan bagian dari tradisi resmi, antusiasme netizen mengibarkan bendera tersebut menjadi tren unik yang tak luput dari sorotan. Ada yang menempelkan stiker Jolly Roger di kendaraan, hingga menyematkannya di foto profil mereka.

Dalam dunia fiksi One Piece karya Eiichiro Oda, Jolly Roger bukan sekadar simbol bajak laut. Bendera ini adalah manifestasi dari identitas, kehormatan, dan cita-cita. Setiap desain Jolly Roger mewakili karakter sang kapten dan filosofi kru tersebut.

Topi Jerami (Straw Hat Pirates) misalnya, memiliki desain tengkorak dengan topi jerami, yang mencerminkan kebebasan dan semangat besar sang kapten, Monkey D. Luffy. Sedangkan bendera Whitebeard Pirates menampilkan kumis khas Whitebeard sebagai simbol kekuatan dan solidaritas. Berikut ini 3 fakta Unik terkait bendera Jolly Roger.

1. Lambang Identitas dan Jiwa Kru

Jolly Roger dalam One Piece berfungsi sebagai perpanjangan jiwa sang kapten. Ia adalah simbol personal yang menggambarkan mimpi, tekad, serta prinsip hidup seluruh kru. Tak heran, kehilangan bendera ini bisa dianggap sebagai kehilangan jati diri.

Dalam arc "Davy Back Fight", taruhan pertandingan tidak hanya anggota kru, tapi juga hak atas bendera Jolly Roger. Bagi bajak laut, kehilangan bendera berarti kehilangan harga diri.

2. Penanda Wilayah Kekuasaan

Lebih dari sekadar lambang, Jolly Roger juga digunakan untuk menandai wilayah kekuasaan. Contohnya, ketika bendera Big Mom dikibarkan di Pulau Manusia Ikan, hal itu menjadi pernyataan eksplisit bahwa wilayah tersebut berada di bawah perlindungan salah satu Yonkou terkuat di dunia.

3. Simbol Kebebasan dan Perlawanan

Dalam narasi besar One Piece, Jolly Roger adalah simbol kebebasan absolut. Para bajak laut mengibarkannya sebagai bentuk penolakan terhadap sistem dunia yang otoriter. Ini adalah pernyataan terbuka bahwa mereka hidup mengikuti kehendak sendiri, bukan tunduk pada aturan Pemerintah Dunia.

Salah satu momen ikonik adalah ketika Luffy melindungi bendera milik Dr. Hiriluk. Meski bukan bendera kru sendiri, Luffy bersedia mempertaruhkan nyawa demi menjaga simbol yang dianggap sakral.